Amerika Serikat – XRP Ripple telah menjadi bagian integral dari pasar keuangan saat ini. Menurut CTO Ripple Brad Garlinghouse, perusahaan terus-menerus memeriksa kelebihan dan kekurangan sistem pembayaran ini dan melihat secara mendalam inovasi yang lebih baik. Sejak 2019, lebih dari 90% XRP milik akun escrow yang sedang diperiksa perusahaan. Situasi ini adalah salah satu hal yang Ripple anggap sangat serius.
Sebagai perusahaan yang menyelesaikan pembayaran lintas batas, Ripple ingin memberikan layanan dan pemahaman yang lebih baik di pasar. Garlinghouse mengatakan bahwa Ripple saat ini menjual XRP untuk mendorong pembayaran lintas batas menggunakan Likuiditas Sesuai Permintaan alih-alih menjualnya di bursa kripto dengan uang tunai.
Selanjutnya, Ripple CTO Brad Garlinghouse juga mengkonfirmasi kemungkinan relokasi di luar Amerika Serikat karena peraturan baru dan tidak jelas mengenai teknologi blockchain dan cryptocurrency. Beberapa negara yang dipertimbangkan Ripple adalah Inggris Raya, Swiss, Uni Emirat Arab, Jepang, dan Singapura.
Namun, Garlinghouse mengungkapkan bahwa Jepang telah menjadi salah satu pasar Ripple yang paling menonjol, dan perusahaan tersebut memiliki kemitraan yang sangat sukses dengan SBI, salah satu investor luar terbesar Ripple. CEO SBI adalah inovator cerdas dan pelopor banyak hal tentang teknologi dan keuangan. Oleh karena itu, ada kejelasan bahwa Jepang mungkin menjadi markas besar Ripple berikutnya.
Mengenai popularitas Ripple, Garlinghouse mengklaim bahwa perusahaan terus memberikan layanan yang lebih baik daripada kebanyakan bank di Amerika Serikat. Karena teknologi blockchain lebih cepat, XRP memberikan kinerja yang lebih baik di banyak area daripada layanan bank tradisional.
Perusahaan seperti Ripple mengungguli banyak bank dalam hal harga, integrasi API, kecepatan, dan pengalaman pelanggan secara keseluruhan. Oleh karena itu, para kritikus mengimbau lembaga keuangan untuk mengembangkan solusi dan strategi baru. Jika tidak, perusahaan muda seperti Ripple dapat mencuri ribuan pelanggan. Agar tetap kompetitif, bank perlu meningkatkan pendekatan mereka dan mengejar inovasi terbaru.
Sejak 2019, Ripple telah berhasil bekerja sama dengan berbagai bank di seluruh AS dan Eropa. Lembaga keuangan ini menggunakan XRP untuk memproses pembayaran lintas batas secara real-time. Menurut Ana Botin, CEO Santander Bank, hampir 50% dari total transaksi mereka menggunakan One Pay FX Ripple.
Pada tahun lalu, XRP telah membuka jalan bagi banyak peluang menarik. Saat ini cryptocurrency terbesar keempat, dan banyak investor melihat potensi masa depan platform. XRP Ripple memiliki skalabilitas yang sangat baik, dan banyak yang percaya bahwa ini hanya masalah waktu sampai sistem ekonomi global beralih ke cryptocurrency, terutama XRP Ripple.